JOKER - Kartu Liar dalam Tiga Kartu Brag

 

slotonlineterpercayapilarfortune - Konsep dari satu game dapat digabungkan untuk memodifikasi game lain. Kartu liar, sebagai J♣ di Three Card Brag, menyediakan kendaraan untuk kemudian memengaruhi permainan Euchre. Brag adalah permainan judi Inggris kuno yang menjadi populer pada tahun 1700-an. Brag juga sangat populer di kalangan penjajah Amerika, terutama di Selatan. PILARFORTUNE. Istri Presiden Madison, Dolly, adalah seorang pemain kartu, seperti yang didokumentasikan pada tahun 1803. Selama waktu itu, sebuah surat menyatakan, “Kartu adalah sumber daya yang hebat di malam hari, dan permainan adalah semua mode, di Brag khususnya, untuk pria yang sering mengunjungi masyarakat sebagian besar berasal dari Virginia atau Negara Bagian Barat dan sangat menyukai ini, permainan yang paling banyak dimainkan sebagai salah satu wajah dan kartu.

Saat penjajah pindah ke barat setelah Perang Revolusi, permainan favorit mereka Brag ikut pindah. Situs Slot Online Gacor Pilarfortune. Brag menggunakan semua 52 kartu dan menggunakan “kartu liar” khusus, J♣, yang disebut pembual. Di Brag, diyakini bahwa Jack of Clubs sebagai kartu liar mungkin dipinjam dari permainan judi lama yang disebut Lanterlu (disingkat sebagai "Lue atau Loo") yang memiliki kartu truf tinggi yang disebut Pam atau Pamphile. disebut "Mistigris," di game lain, dan "Mouche." Game ini mungkin populer di Louisiana pada saat Poker muncul dari Poque. Game Amerika euchre tidak datang langsung dari game atau Loo .

 Baca Juga : Cara Menangani Permainan Pai-Gow Poker - Peringkat Tangan Poker

Keyakinan saya adalah bahwa konsep J♣ sebagai kartu liar di Brag memunculkan kartu Joker di Euchre. Perlu dicatat bahwa Left Bower di Euchre serupa karena itu bukan 'truf alami.' The Left Bower dapat dilihat sebagai 'wild card' yang dipromosikan menjadi truf peringkat kedua untuk masing-masing tangan.

Ini adalah permainan Brag yang penting untuk diskusi kita. Deskripsi Brag dapat ditemukan di sebagian besar buku Hoyle tentang permainan kartu sejak tahun 1725. Misalnya, dari The Compleat Gamester(5), 1725, edisi ke-5, Brag digambarkan menggunakan J♣ sebagai wild card , tetapi 9♦ dapat digunakan sebagai kartu liar lain jika semua pemain setuju. Brag terdiri dari tiga pasak. Tiga kartu dibagikan kepada para pemain, dan pemain yang memegang kartu terbaik memenangkan taruhan pertama. Yang penting adalah bahwa taruhan kedua dimenangkan dengan “membual” atau “menggertak” yang dipegang pemain adalah tangan yang lebih baik daripada lawannya. Menggertak di Brag mirip dengan menggertak di poker.

Awalnya, Poker disebut “Bluff” selama beberapa tahun. Dari tahun 1830-an hingga 1850-an, Brag memiliki lebih banyak dampak pada Poker daripada permainan kartu lainnya. Kombinasi tangan terbaik atau pasangan-kerajaan di Brag memenangkan taruhan kedua, atau Anda bisa menang dengan Menggertak lawan yang Anda pegang dengan tangan terbaik. Jack of Clubs sebagai “wild card” yang disebut “Bragger” dapat dipasangkan dengan kartu lain untuk membuat pair-royal.

Pengembangan Poker

Poker diberikan kredit sebagai permainan Amerika, yang dikembangkan oleh Perancis-Amerika di Louisiana dari permainan yang disebut Poque, mungkin dipengaruhi oleh permainan Perancis yang disebut Bouillotte. Itu dimainkan dengan 20 kartu. Pada awalnya, permainan ini disebut 20 Kartu Poker, dan umumnya dimainkan di Selatan dan di Barat mulai awal tahun 1820-an. Ada banyak kesamaan antara Brag dan Poker. Untuk tujuan kami, elemen utama yang dibagikan Brag dan Poker adalah perjudian, dan gertakan. 20 Kartu Poker dibatasi oleh jumlah pemain, dan jumlah maksimum pemain yang dapat berpartisipasi adalah empat.

Jonathan Green pertama kali didokumentasikan dalam bukunya tahun 1843, An Exposure of the Arts and Miseries of Gambling,(8) bahwa Poker dimainkan dengan dua cara, dengan 20 kartu dan dengan setumpuk penuh 52 kartu. Menambahkan dek penuh dipengaruhi oleh Brag adalah elemen penting dalam melakukan transisi ke Poker seperti yang kita kenal sekarang. Jonathan Green adalah seorang penjudi yang direformasi. Bukunya tentang kejahatan perjudian dan penipu kaki hitam. Dia sengaja menghindari mendeskripsikan game. Green tidak mengatakan apa-apa tentang kartu kosong untuk Poker atau Euchre. Dia mungkin atau mungkin tidak menyadari pemain yang menggunakan kartu ekstra kosong. Pada tahun 1845, Henry Anners, dalam bukunya Hoyle's Games, menjelaskan 52 kartu Poker dan Euchre.(9) Ini adalah pertama kalinya 52 kartu Poker atau “Bluff” didokumentasikan.